SURABAYA (tribratanews.jatim.polri.go.id) – Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta membuka Rakor Persiapan Operasi Ketupat 2022 dan Rakernis fungsi Lalu Lintas, yang berlangsung di Hotel Vasa, Jalan HR Muhammad Surabaya, Rabu (13/4/2022).
Jelang Operasi Ketupat (pengamanan Idul Fitri 1443 H) tahun 2022, Ditlantas Polda Jatim gelar Rapat Kerja Tehnis (Rakernis) dan Rakor fungsi Lalu Lintas diikuti oleh Satlantas di jajaran Ditlantas Polda Jatim dan instansi terkait diantaranya Dinas Perhubungan.
Peserta Rakernis yang dibuka oleh Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta, ini juga dihadiri Pejabat Utama Polda Jatim diantaranya Kabid Humas Kombes Dirmanto dan DirPropam Kombes Taufik.
Kepada awak media, Kapolda Jatim menyampaikan, bahwa terkait Rakor ini yag dibicarakan bagaimana mewujudkan kamseltibcamlantas, mewujudkan masyarakat bisa mudik dengan aman dan bagaimana mewujudkan pelayanan pada tiap-tiap tahapan pelaksanaannya.
Selain itu, terkait pelaksanaan Rakornis jajaran Ditlantas membicarakan pelaksanaan tugas pokok jajaran Ditlantas dalam fungsi gatur, fungsi laka dan fungsi Regident.
“ Ada beberapa inisiatif yang dilakukan di jajaran Polda Jatim terkait Etle dan Incar yang tidak dapat berdiri sendiri serta harus dibicarakan sehingga keinginan bapak Kapolri di dalam mewujudkan penegakan hukum tidak bersentuhan dengan masyarakat,itu bisa terwujud,” ujar Kapolda Jatim.
Di sisi lain, dalam melakukan pelayanan registrasi dan identifikasi STNK dan BPKB ini juga bisa berjalan dengan lancar. Untuk itulah perlu dilaksanakan Rakornis.
Kapolda Jatim juga mengimbau kepada masyarakat, bahwa sudah ada aturan kalau melaksanakan mudik diharapkan sudah melaksanakan vaksin Booster (vaksin ke tiga).
Untuk itu, tolong masyarakat bisa melaksanakan vaksin booster dengan mendatangi Babinsa dan Bhabinkamtibmas dan Bidan di Desa atau melapor ke kantor kepolisian, bisa juga kantor Kodim maupun kantor Lelurahan terdekat untuk mendapatkan vaksin booster.
Selain itu, pada Lebaran nanti, juga akan disiapkan Pospam maupu Pos Pelayanan yang menyediakan juga dibeberapa titik bagi masyarakat yang belum melaksanakan vaksin booster dapat melaksanakan vaksin booster di tempat.
“Harapan kami sebelum melaksanakan perjalanan lebih baik vaksin booster karena nanti yang ditemui masyarakat di rumahnya atau kampungnya ada lansia itu juga renta. Kita ketahui kalau sudah divaksin itu lebih baik,” lanjut Kapolda.
Yang belum booster apa perlu antigen? Diharapkan booster ya sudah jelas syaratnya. Kalau belum booster akan dilakukan booster oleh jajaran TNI Polri maupun Dinas Kesehatan. Kalau nanti diperjalanan belum dibooster akan disiapkan di pos pelayanan.
“Nanti ada di beberpaa titik sedang dibicarakan dalam Rakor ini. Yang jelas ada 9 titik perbatasan antara Jatim – Jateng itu diupayakan ada di tiap titik, lalu antar Jawa Bali itu ada pos layanan booster,” lanjutnya.
Sementara untuk penanganan tempat wisata ada 3 hal yang akan dilakukan. “ Yang jelas kami pasang QR Code di tiap tempat wisata, lalu mewajibkan pengunjung mendownload atau memiliki aplikasi pedulilindungi sehingga orang yang masuk akan terdata, lalu melaksanakan penerapan prokes,” tandasnya.
Harapannya, masih kata Kapolda Jatim, bahwa orang mudik berangkat sehat selamat dan pulang juga sehat selamat. Jadi penerapan prokes itu bukan untuk melarang tapi menjaga semua baik yang datang maupun pergi agar tetap sehat dan selamat.
Terkait tradisi mudik gratis? Kapolda Jatim akan rapatkan dulu dan dilihat hasil koordinasi beberapa pengusaha akan mengadakan atau tidak. “Kami mendukung setiap upaya pemberian angkutan gratis kepada pegawainya sehingga akan mengurangi penumpukan di terminal dan sebagainya. Dan tentunya Polda Jatim akan merapatkan berapa yang dibutuhkan terkait hal itu.
Menyinggung perbaikan jalan di Lamongan? Kapolda Jatim juga akan koordinasi dengan Kadis PU supaya bisa cepat selesai sebelum tanggal 21 April 2022. “Mudah Mudahan sebelum Hari Raya jalannya bisa dipakai kembali,” tandasnya. (mbah)
Publisher By : BIDHUMAS POLDA JATIM