MALANG – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Malang mencatat sebanyak ribuan pelanggaran lalu lintas selama dua pekan gelaran Operasi Zebra yang berlangsung sejak 4 hingga 17 September 2023. Dalam serangkaian operasi tersebut, paling banyak ditemukan pelanggaran lalu lintas yang dapat dengan mudah terlihat oleh petugas.
Kasatlantas Polres Malang, AKP Agnis Juwita, dalam sebuah konferensi pers yang digelar hari ini, mengungkapkan bahwa selama Operasi Zebra yang dilaksanakan di wilayah Polres Malang, tercatat sekitar 3.000 pelanggaran lalu lintas yang terjaring oleh petugas. Pelanggaran-pelanggaran ini mencakup berbagai aspek, namun didominasi oleh ketidaklengkapan standar kendaraan, tidak menggunakan helm, serta kurangnya surat-surat kendaraan.
AKP Agnis Juwita mengatakan, dari data yang dikumpulkan selama dua pekan pelaksanaan Operasi Zebra, pelanggaran yang paling mencolok adalah ketidaklengkapan standar kendaraan seperti lampu mati, rem tidak berfungsi, dan perangkat keselamatan yang rusak.
“Selain itu, masih banyak pengendara yang nekat tidak menggunakan helm, bahkan saat melintas di jalan raya yang ramai,” kata AKP Agnis saat dikonfirmasi di Polres Malang, Jumat (22/9/2023).
Selain itu, pihak Satlantas Polres Malang juga mencatat bahwa mayoritas pelanggar lalu lintas yang tertangkap adalah usia muda. Hal ini menjadi perhatian tersendiri karena menunjukkan rendahnya kesadaran keselamatan berlalu lintas di kalangan generasi muda.
Operasi Zebra sendiri merupakan salah satu upaya kepolisian dalam meningkatkan disiplin berlalu lintas dan kesadaran masyarakat terhadap aturan-aturan lalu lintas. Selama operasi ini, petugas melakukan penindakan secara ketat terhadap pelanggaran-pelanggaran lalu lintas dan memberikan edukasi kepada para pengendara yang tertangkap.
AKP Agnis Juwita menegaskan komitmen Satlantas Polres Malang untuk terus mengawasi dan memberikan sanksi kepada pelanggar lalu lintas demi menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih aman dan tertib.
“Kami akan terus berupaya keras untuk menjaga keamanan di jalan raya, dan kami mengajak seluruh masyarakat untuk patuh terhadap aturan berlalu lintas demi kepentingan bersama,” ungkpanya.
Operasi Zebra sendiri merupakan salah satu bentuk komitmen pihak kepolisian dalam menjaga keselamatan berlalu lintas dan mengurangi angka kecelakaan di jalan raya. Diharapkan dengan operasi ini, kesadaran masyarakat terhadap pentingnya berlalu lintas yang aman dan tertib dapat semakin meningkat.
Discussion about this post